Keindahan berbahasa memang tak lengkap tanpa peribahasa. Melalui peribahasa khazanah ungkapan menjadi lebih kaya makna dan tidak membosankan. Melalui peribahasa nasihat, sindiran, teguran, dan pesan bijak lainnya bisa disampaikan.

Bila kita amati di novel dan tulisan-tulisan di media tidak sedikit yang diperindah dengan aroma peribahasa. Anda bisa pula menerapkan peribahasa sesuai konteks tulisan-tulisan Anda. Misalnya, saat Anda ingin menulis orang kaya yang mati dalam kesengsaraan, bisa menggunakan ungkapan bagai ayam mati di lumbung padi.

Bila mengacu Wikipedia, menurut Za’ba, peribahasa ialah susunan kata yang pendek dengan makna yang luas, mengandung kebenaran, sedap didengar dan bijak perkataannya. Masih dari Wikipedia, peribahasa (bahasa Inggris: proverb) ayat atau kelompok kata yang mempunyai susunan yang tetap dan mengandung pengertian tertentu, bidal, serta pepatah. Beberapa peribahasa merupakan perumpamaan yaitu perbandingan makna yang sangat jelas karena ia didahului oleh perkataan seolah-olah, ibarat, bak, seperti, laksana, macam, bagai, dan umpama.

Semisal peribahasa yang cukup sering kita dengar: dunia tak selebar daun kelor. Peribahasa ini mengingatkan agar orang tetap semangat dan tetap penuh harapan. Peribahasa ini berarti juga jika gagal dalam suatu hal, masih banyak kesempatan berikutnya.

Peribahasa dalam bahasa Indonesia banyak yang berasal dari bahasa Melayu. Ada ribuan peribahasa yang bisa kita temui dalam bahasa Indonesia, diantara yang populer:

  • Sudah jatuh tertimpa tangga
  • lempar batu sembunyi tangan
  • berkacak pinggang
  • malu bertanya sesat jalan, dan
  • mulutmu, harimaumu.

Lebih lengkap bila Anda ingin memperindah tulisan dan menambah wawasan, Buku Super Peribahasa yang berisi lebih dari 5000 peribahasa layak Anda baca. Buku terbitan Transmedia ini disusun berdasarkan alfabetis sehingga selain berfungsi sebagai kamus juga memudahkan pencarian.

Dalam buku yang disusun Annisa Mutia ini juga menyebutkan daftar kata-kata sulit untuk memudahkan pembaca memahami peribahasa. Buku setebal hampir 500 halaman ini cocok untuk panduan bagi pelajar. Selamat membaca.