Bentuk wajah, mulut, rambut, dan mata menjadikan gambar shoujo manga menjadi istimewa dan merupakan salah satu karakter yang disukai oleh banyak orang. Inilah yang membuat Taiyo Ame atau sering dipanggil Kak Ame, seorang pengajar sekaligus penulis dari buku Cara Mudah Menggambar Shoujo Manga (TransMedia Pustaka) memperkenalkan teknik menggambar shoujo manga kepada anak-anak. Menurutnya, gambar dapat dijadikan sebagai wadah untuk …
Bentuk wajah, mulut, rambut, dan mata menjadikan gambar shoujo manga menjadi istimewa dan merupakan salah satu karakter yang disukai oleh banyak orang. Inilah yang membuat Taiyo Ame atau sering dipanggil Kak Ame, seorang pengajar sekaligus penulis dari buku Cara Mudah Menggambar Shoujo Manga (TransMedia Pustaka) memperkenalkan teknik menggambar shoujo manga kepada anak-anak. Menurutnya, gambar dapat dijadikan sebagai wadah untuk mengembangkan dan mengasah imajinasi serta kreativitas yang dimiliki anak.
Pada Kamis, 14 November 2013 pukul 09.00-13.00, lebih dari 250 siswa yang terdiri dari murid kelas 4, 5, dan 6 berkumpul di salah satu ruang terbuka yang ada di SDK Penabur, Kota Modern, Tangerang. Bukan untuk melihat pengumuman atau pun berdemo, tetapi mengikuti pelatihan menggambar shoujo manga.
Kehebohan dan kegaduhan terlihat jelas sejak kegiatan tersebut dimulai. Tapi, suasana langsung berubah ketika Kak Ame mulai menggoreskan gambar di whiteboard. Mereka terlihat penasaran dan antusias dengan contoh gambar yang diberikan dan segera mengikuti tahapan menggambar yang dijelaskan Kak Ame.
Setelah tahapan menggambar selesai, Cara Mudah Menggambar Shoujo Manga pun langsung diserbu oleh siswa-siswi yang ingin mempelajari karakter shoujo manga lebih lanjut. Melalui buku ini, mereka akan diajarkan untuk menggambar shoujo manga dengan berbagai karakter, ekspresi, hingga gerakan tubuh.
Acara pun semakin meriah ketika ditutup dengan pembagian hadiah kepada 10 peserta yang memiliki gambar paling menarik. Buku Cara Mudah Menggambar Shoujo Manga yang mereka beli pun langsung ditandatangani oleh penulisnya—Taiyo Ame.
