Seperti merasa berdosa jika tidak menemukan tempat makan yang enak bagi lidah kita. Dan seperti merasa bersalah jika kita tidak bisa menunjukkan tempat makan enak bagi orang tersayang. Maka rasanya seperti tidak gaul dan sepertinya gagal untuk bisa mengatakan mak nyuss sebagai penghormatan bagi saraf-saraf di lidah kita.
Judul : The Food Traveler’s Guide
Penulis : Redaksi Bukune
Cover : Art Paper 210 gram
Kertas : Art Paper 80 gram
Ukuran : 14, 85 x 21 cm
Tebal : 72 halaman
ISBN : 979-799-056-7
Seperti merasa berdosa jika tidak menemukan tempat makan yang enak bagi lidah kita. Dan seperti merasa bersalah jika kita tidak bisa menunjukkan tempat makan enak bagi orang tersayang. Maka rasanya seperti tidak gaul dan sepertinya gagal untuk bisa mengatakan mak yuss sebagai penghormatan bagi saraf-saraf di lidah kita.
Tenanglah, kata-kata mak nyuss bisa segera kamu ucapkan secara spontan, layaknya Bondan Winarno mencicipi temuan menu masakan yang khas. Mari, kita ikuti jejak penyuka makanan yang mengusung bendera food traveler.
Nah, mulailah wisata kuliner kita ke Jalan R.S. Fatmawati. Di depan RS Fatmawati itu kita bisa menemukan rumah makan Soto Betawi Fatmawati. Soto santan ini emmh..dari kuahnya menggugah selera, segar, dan terasa gurih. Bumbunya kuat dan dagingnya yang tebal terasa sekali ketika digigit. Usai menyantap Soto Betawi, suguhan yang pas untuk tenggorokan adalah jus jambu.Harga satu mangkuk soto ini Rp 13.000 dan untuk jus jambu merah ini Rp 6000. Bagi yang tidak suka makanan bersantan di rumah makan itu tersedia ayam goreng yang tidak kalah enak.
Sementara di Jalan Pati Unus, ada tempat menarik lainnya yakni warung Serbu (serba sepuluh ribu), sebutan dari para traveler food. Dari ayam bakar, bakso bakar, soto, semua bertarif 10 ribu. Tertulis di spanduk Bakso dan Siomay Pak Joni. Para traveler food menyebut dengan nama Paun, sesuai dengan nama jalannya. Ayam bakar menjadi unggulan di warung ini. Seperti halnya rumah makan cepat saji, makanan di warung yang kita pesan pun bisa segera muncul.
Kiranya lebih dari 27 tempat makan dipetakan para food traveler, dari Jakarta Selatan, Barat, Timur, dan Utara. Yang menarik referensi tempat makan yang dibukukan dalam The Food Travelers Guide ini menyisir jajanan di bawah harga 15 ribu. Seperti yang tertera pada tagline nya : Jajanan Spektakuler Jakarta di Bawah 15 Ribu.
Dalam buku ini menunjukkan tempat-tempat makan di seputar Jakarta. Dilengkapi dengan referensi menu-menu unggulan, harga rata-rata, kapasitas tempat duduk, nomor telepon, jam buka dan tutup, serta tentu saja alamat. Buku ini tercetak di atas kertas art paper berdesain menawan dan merangsang Anda untuk segera mengoleksi buku bersampul coklat ini.
Yang pasti makanan yang disajikan dalam buku ini sangat beraneka. Dari gado-gado, bakmie, Soto Betawi, nasi Gudeg, pempek, hingga cumi bakar atau burger. Nah, untuk mak nyuss tidak harus mahal kan.
The Food Travelers Guide , Jajanan Spektakuler Jakarta di Bawah 15 ribu ditulis oleh awak redaksi Bukune dan bekerjasama dengan TransMedia Pustaka. Untuk menjadi kuliner tak harus tahu tempat-tempat makan yang enak dan bikin kantong jebol. Buku panduan peta tempat-tempat makan ini tak hanya ditujukan untuk anak muda, tapi juga bagi Anda yang menyukai wisata makanan.
